Minggu, 09 Oktober 2011

Format Usulan Pangkat Akademik


SURAT PERNYATAAN
MELAKUKAN PENDIDIKAN DAN PENGAJARAN
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama                                       : H.Moh.Husni Thamrin, SKM, M.Kes
Nip                                          : -
Pangkat/Gol. Ruang                 : -
Jabatan                                    : Dekan
Unit Kerja                                : FKM UVRI Makassar
Menyatakan bahwa:
Nama                                       : Adam Badwi, SKM,MM
Nip/Nidn                                  : 0908077903
Pangkat/Gol. Ruang                 :
Jabatan                                    : Dosen
Unit Kerja                                : FKM UVRI Makassar

Senin, 25 April 2011

Sabtu, 23 April 2011

Selamat Hari Kartini Buat Para Kartini Kartnini Indonesia


Raden Ajeng Kartini lahir pada 21 April tahun 1879 di kota Jepara, Jawa Tengah. Ia anak salah seorang bangsawan yang masih sangat taat pada adat istiadat. Setelah lulus dari Sekolah Dasar ia tidak diperbolehkan melanjutkan sekolah ke tingkat yang lebih tinggi oleh orangtuanya. Ia dipingit sambil menunggu waktu untuk dinikahkan. Kartini kecil sangat sedih dengan hal tersebut, ia ingin menentang tapi tak berani karena takut dianggap anak durhaka. Untuk menghilangkan kesedihannya, ia mengumpulkan buku-buku pelajaran dan buku ilmu pengetahuan lainnya yang kemudian dibacanya di taman rumah dengan ditemani Simbok (pembantunya).

Akhirnya membaca menjadi kegemarannya, tiada hari tanpa membaca. Semua buku, termasuk surat kabar dibacanya. Kalau ada kesulitan dalam memahami buku-buku dan surat kabar yang dibacanya, ia selalu menanyakan kepada Bapaknya. Melalui buku inilah, Kartini tertarik pada kemajuan berpikir wanita Eropa (Belanda, yang waktu itu masih menjajah Indonesia). Timbul keinginannya untuk memajukan wanita Indonesia. Wanita tidak hanya didapur tetapi juga harus mempunyai ilmu. Ia memulai dengan mengumpulkan teman-teman wanitanya untuk diajarkan tulis menulis dan ilmu pengetahuan lainnya. Ditengah kesibukannya ia tidak berhenti membaca dan juga menulis surat dengan teman-temannya yang berada di negeri Belanda. Tak berapa lama ia menulis surat pada Mr.J.H Abendanon. Ia memohon diberikan beasiswa untuk belajar di negeri Belanda.

Beasiswa yang didapatkannya tidak sempat dimanfaatkan Kartini karena ia dinikahkan oleh orangtuanya dengan Raden Adipati Joyodiningrat. Setelah menikah ia ikut suaminya ke daerah Rembang. Suaminya mengerti dan ikut mendukung Kartini untuk mendirikan sekolah wanita. Berkat kegigihannya Kartini berhasil mendirikan Sekolah Wanita di Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Malang, Madiun, Cirebon dan daerah lainnya. Nama sekolah tersebut adalah “Sekolah Kartini”. Ketenarannya tidak membuat Kartini menjadi sombong, ia tetap santun, menghormati keluarga dan siapa saja, tidak membedakan antara yang miskin dan kaya.

Pada tanggal 17 september 1904, Kartini meninggal dunia dalam usianya yang ke-25, setelah ia melahirkan putra pertamanya. Setelah Kartini wafat, Mr.J.H Abendanon memngumpulkan dan membukukan surat-surat yang pernah dikirimkan R.A Kartini pada para teman-temannya di Eropa. Buku itu diberi judul “DOOR DUISTERNIS TOT LICHT” yang artinya “Habis Gelap Terbitlah Terang”.

Saat ini mudah-mudahan di Indonesia akan terlahir kembali Kartini-kartini lain yang mau berjuang demi kepentingan orang banyak.
Di era Kartini, akhir abad 19 sampai awal abad 20, wanita-wanita negeri ini belum memperoleh kebebasan dalam berbagai hal. Mereka belum diijinkan untuk memperoleh pendidikan yang tinggi seperti pria bahkan belum diijinkan menentukan jodoh/suami sendiri, dan lain sebagainya.
Kartini yang merasa tidak bebas menentukan pilihan bahkan merasa tidak mempunyai pilihan sama sekali karena dilahirkan sebagai seorang wanita, juga selalu diperlakukan beda dengan saudara maupun teman-temannya yang pria, serta perasaan iri dengan kebebasan wanita-wanita Belanda, akhirnya menumbuhkan keinginan dan tekad di hatinya untuk mengubah kebiasan kurang baik itu.
Belakangan ini, penetapan tanggal kelahiran Kartini sebagai hari besar agak diperdebatkan. Dengan berbagai argumentasi, masing-masing pihak memberikan pendapat masing-masing. Masyarakat yang tidak begitu menyetujui, ada yang hanya tidak merayakan Hari Kartini namun merayakannya sekaligus dengan Hari Ibu pada tanggal 22 Desember.
Alasan mereka adalah agar tidak pilih kasih dengan pahlawan-pahlawan wanita Indonesia lainnya. Namun yang lebih ekstrim mengatakan, masih ada pahlawan wanita lain yang lebih hebat daripada RA Kartini. Menurut mereka, wilayah perjuangan Kartini itu hanyalah di Jepara dan Rembang saja, Kartini juga tidak pernah memanggul senjata melawan penjajah. Dan berbagai alasan lainnya.
Sedangkan mereka yang pro malah mengatakan Kartini tidak hanya seorang tokoh emansipasi wanita yang mengangkat derajat kaum wanita Indonesia saja melainkan adalah tokoh nasional artinya, dengan ide dan gagasan pembaruannya tersebut dia telah berjuang untuk kepentingan bangsanya. Cara pikirnya sudah dalam skop nasional.
Sekalipun Sumpah Pemuda belum dicetuskan waktu itu, tapi pikiran-pikirannya tidak terbatas pada daerah kelahiranya atau tanah Jawa saja. Kartini sudah mencapai kedewasaan berpikir nasional sehingga nasionalismenya sudah seperti yang dicetuskan oleh Sumpah Pemuda 1928.
Terlepas dari pro kontra tersebut, dalam sejarah bangsa ini kita banyak mengenal nama-nama pahlawan wanita kita seperti Cut Nya’ Dhien, Cut Mutiah, Nyi. Ageng Serang, Dewi Sartika, Nyi Ahmad Dahlan, Ny. Walandouw Maramis, Christina Martha Tiahohu, dan lainnya.
Mereka berjuang di daerah, pada waktu, dan dengan cara yang berbeda. Ada yang berjuang di Aceh, Jawa, Maluku, Menado dan lainnya. Ada yang berjuang pada zaman penjajahan Belanda, pada zaman penjajahan Jepang, atau setelah kemerdekaan. Ada yang berjuang dengan mengangkat senjata, ada yang melalui pendidikan, ada yang melalui organisasi maupun cara lainnya. Mereka semua adalah pejuang-pejuang bangsa, pahlawan-pahlawan bangsa yang patut kita hormati dan teladani.
Raden Ajeng Kartini sendiri adalah pahlawan yang mengambil tempat tersendiri di hati kita dengan segala cita-cita, tekad, dan perbuatannya. Ide-ide besarnya telah mampu menggerakkan dan mengilhami perjuangan kaumnya dari kebodohan yang tidak disadari pada masa lalu. Dengan keberanian dan pengorbanan yang tulus, dia mampu menggugah kaumnya dari belenggu diskriminasi.
Bagi wanita sendiri, dengan upaya awalnya itu kini kaum wanita di negeri ini telah menikmati apa yang disebut persamaan hak tersebut. Perjuangan memang belum berakhir, di era globalisasi ini masih banyak dirasakan penindasan dan perlakuan tidak adil terhadap perempuan.

Minggu, 17 April 2011

Buku-Buku Kesehatan Masyarakat

                                                                  Kesehatan Masyarakat


                                                             Administrasi Kebijakan Kesehatan

                                                                 Manajemen Mutu RS
                                                                 Promosi Kesehatan

                                                                           Epidemiologi


                                                               Administrasi Kebijakan Kesehatan



Jumat, 15 April 2011

Ingin berusaha : (Berhenti Bekerja sebab Bos yang Menjengkelkan? Atau ingin pensiun? Atau ingin memiliki usaha produktif?)


Ingin berusaha : (Berhenti Bekerja sebab Bos yang Menjengkelkan? Atau ingin pensiun? Atau ingin memiliki usaha produktif?)

Apakah Anda lelah berada di pekerjaan yang sama dengan bos menjengkelkan? Atau apakah Anda hanya ingin pensiun dari pekerjaan Anda saat ini? Apakah Anda ingin memiliki usaha produktif Anda sendiri? Sekarang adalah waktu terbaik untuk membuat pikiran dan memutuskan. Setelah Anda memutuskan bahwa Anda ingin menjadi pengusaha, berikut adalah beberapa tips tentang cara untuk memulai:

Pilihlah bisnis yang anda ingin pikirkan. Tentukan minat dan keahlian. Itu selalu motivasi yang baik untuk bekerja sehari-hari jika Anda menyukai apa yang Anda lakukan. Juga, Anda perlu menentukan kebutuhan dan permintaan pasar sasaran Anda. Dengan cara ini, Anda akan dapat menentukan bagaimana mengisinya masuk sesuai minat dan keahlian, serta kebutuhan dan tuntutan pasar harus kompromi untuk membuat bisnis Anda sukses.
Memperkirakan biaya startup realistis. Mulai canvassing biaya persediaan dari pemasok yang berbeda. Juga, mempertimbangkan sewa dan renovasi Anda akan perlu untuk melakukan di tempat atau toko yang telah Anda pilih. Hal ini juga penting untuk mencatat biaya pemeliharaan, termasuk tagihan air dan listrik, serta upah pekerja Anda. Sebuah perhitungan yang akurat dari biaya awal Anda akan membantu dalam prediksi yang lebih baik keberhasilan keuangan Anda dalam bisnis.
Pilih lokasi yang baik untuk bisnis Anda. Hal ini harus berada dalam daerah dekat pasar yang ditargetkan. Keamanan daerah ini pertimbangkan tinggi juga. Jika Anda telah memilih untuk mendapatkan dalam industri makanan, kebersihan daerah tersebut harus pada pertimbangan tertinggi. Jika Anda ingin tinggal di industri fashion, mempertimbangkan prestise daerah. Ini hanya contoh dari hal-hal yang harus diperhatikan, tetapi harus bergantung pada sifat bisnis Anda.
Buat nama usaha yang baik yang akan menandai merek yang baik untuk produk dan layanan, media online & kepribadian tahu hal tersebut dengan sangat baik. Mempertimbangkan bahwa nama harus diingat dan luar biasa. Ini adalah sesuatu yang harus dikaitkan dengan kualitas baik dan kenangan menyenangkan jika memungkinkan. Ini membantu orang mengingat toko Anda dan produk dan jasa Anda.
Memperoleh izin usaha diperlukan, lisensi, izin dan meminta  layanan PEO Sekarang bahwa Anda telah memutuskan pada bisnis Anda, semuanya harus taat hukum. Ini termasuk patuh pada hukum bisnis di daerah Anda. Proses di kota yang berbeda dapat bervariasi sesuai dengan jenis bisnis Anda akan beroperasi.
Persiapan. Maksimalkan jaringan Anda dan menggunakannya untuk menyebarkan berita tentang usaha baru Anda. Anda juga dapat membuat website untuk bisnis Anda. Memberikan selebaran di daerah yang Anda pilih juga membantu orang tahu bahwa ada sebuah toko yang mereka dapat kunjungi. Undang teman, keluarga dan rekan untuk check it out termasuk testimonial baik dari pelanggan yang puas selalu menjadi cara terbaik untuk mengejar pelanggan baru.
Sekarang bahwa Anda memiliki petunjuk tentang bagaimana memulai, berpikir dan memulai!


Manajemen Resiko



Manajemen resiko adalah proses pengukuran atau penilaian resiko serta pengembangan strategi pengelolaannya. Strategi yang dapat diambil antara lain adalah memindahkan resiko kepada pihak lain, menghindari resiko, mengurangi efek negatif resiko, dan menampung sebagian atau semua konsekuensi resiko tertentu. Manajemen resiko tradisional terfokus pada resiko-resiko yang timbul oleh penyebab fisik atau legal (seperti bencana alam atau kebakaran, kematian serta tuntutan hokum). (Wikipedia)
          Manajemen resiko adalah rangkaian langkah-langkah yang membantu suatu perangkat lunak untuk memahami dan mengatur ketidak pastian (Roger S. Pressman).
Mengapa manajemen resiko itu penting? Sikap orang ketika menghadapi resiko berbeda-beda. Ada orang yang berusaha untuk menghindari resiko, namun ada juga yang sebaliknya sangat senang menghadapi resiko sementara yang lain mungkin tidak terpengaruh dengan adanya resiko. Pemahaman atas sikap orang terhadap resiko ini dapat membantu untuk mengerti betapa resiko itu penting untuk ditangani dengan baik.
Untuk mengurangi bahaya tersebut maka harus ada jaminan untuk meminimalkan resiko atau paling tidak mendistribusikannya selama pengembangan tersebut dan idealnya resiko tersebut dihapus dari aktifitas yang mempunyai jalur yang kritis.
          Resiko dari sebuah aktifitas yang sedang berlangsung sebagian bergantung pada siapa yang mengerjakan atau siapa yang mengelola aktifitas tersebut. Evaluasi resiko dan alokasi staf dan sumber daya lainnya erat kaitannya.
-      Uncertainty : tidak ada resiko yang 100% pasti muncul.
-      Loss : resiko berimbas pada kehilangan.
Dan resiko memiliki tiga kategori:
-      Resiko proyek 
-      Resiko teknikal
-      Resiko bisnis

Langkah-langkah dalam manajemen proses adalah :
  1. Identifikasi resiko
Proses ini meliputi identifikasi resiko yang mungkin terjadi dalam suatu aktivitas usaha. Identifikasi resiko secara akurat dan komplit sangatlah vital dalam manajemen resiko. Salah satu aspek penting dalam identifikasi resiko adalah mendaftar resiko yang mungkin terjadi sebanyak mungkin. Teknik-teknik yang dapat digunakan dalam identifikasi resiko antara lain:
    • Brainstorming
    • Survei
    • Wawancara
    • Informasi histori
    • Kelompok kerja
Tipe-tipe resiko:
Untuk keperluan identifikasi dan mengelola resiko yang dapat menyebabkan sebuah pengembangan melampaui batas waktu dan biaya yang sudah dialokasikan maka perlu diidentifikasikan tiga tipe resiko yang ada yaitu:
    • Resiko yang disebabkan karena kesulitan melakukan estimasi.
    • Resiko yang disebabkan karena asumsi yang dibuat selama proses perencanaan.
    • Resiko yang disebabkan adanya even yang tidak terlihat (atau tidak direncanakan).
Beberapa kategori faktor yang perlu dipertimbangkan adalah sebagai berikut:
    • Application Factor
    • Staff Factor
    • Project Factor
    • Project Methods
    • Supplier Factor

    • Environment Factor

    • Health and Safety Factor


ESTABLISHMENT OF INDIVIDUAL CONSONANCE IN MAKASSAR MUSLIM COMMUNITIES ON CONDOMS THROUGH LOCAL FUNCTION INSTITUTION Adam Badwi, Munadh...